Skip to main content

English-Spanish Love season 2, scene 1

ENGLISH-SPANISH LOVE
(SEASON 2)


-Yvaine Fabregas
-Cesc Fabregas
-Francesc Fabregas, Sr.
-Nuria Soler
-Xabi Alonso
-Steven Gerrard
-Aaron Ramsey

Special Appearance :
-Carla Garcia
-Shanty Casillas



Kehidupan bahagia sepertinya telah menghampiri Cesc dan Yvaine. Dengan dorongan Xabi dan juga teman-temannya, akhirnya mereka menikah, Steven pun dengan senang hati merestui mereka. Pernikahan atau lebih tepatnya, perayaan, dilaksanakan di tiga tempat, di Catalunia, Liverpool, dan terakhir yang di London, khusus untuk teman-teman terdekat saja, dan memang benar, kebanyakan yang datang adalah teman-teman Cesc di Arsenal. Memang melelahkan, tapi Cesc dan Yvaine merasa kelelahan itu tak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan kebahagiaan yang telah mereka raih sekarang.

SCENE 1 : CESC’S APARTMENT

Cesc dan Xabi sedang mengobrol di ruang tamu, sudah enam hari setelah pernikahan Cesc dan Yvaine yang dilaksanakan di dua tempat, atau tiga malah? Di Catalunia, Liverpool, dan yang di London hanya perayaannya.
Xabi : Gimana, kemarin honeymoon nya?
Cesc : Kenapa? Mau tahu aja…
Xabi: : Kan aku udah bilang nggak ada yang bisa kalian sembunyiin dari aku!
Cesc : Tanya Vaine aja sana!
Xabi : Wah, kau itu gimana sih! Dia mana mau jawab…(lalu merendahkan suaranya)..cewek kan biasanya lebih malu-malu…
Cesc : Ya pokoknya lancar, dan bukan untuk konsumsi publik!
Xabi : Pelit bener..ya udah, aku bayangin sendiri aja deh…
Cesc : Besok ke ultah Raul, jadi kan?
Xabi : Mengalihkan pembicaraan! Ya jadi lah…
Yvaine : (muncul dari kamar) Gimana Nagore, Jon nggak di ajak? Udah lama nggak ketemu.
Xabi : Baik, kalian aja yang ke tempatku…Aaaah alangkah bagusnya kalau Jon ada temen buat main, makanya kalian yang cepet ya…
Cesc : Hah? Cerewet banget sih…! Kita nggak akan lupa, ya kan yank?
Yvaine : Lupa apanya?
Xabi : Aduh, masa nggak ngerti! Itu loh....ehm...
Cesc : Ya cukup…cukup! Tambah kacau pembicaraan! Tapi setelah dari ultah Raul, kami mau ke Barcelona dulu.
Xabi : Ngapain?
Yvaine : Ya ke tempat ortu dia dong…
Xabi : Ouh ke tempat mertua! Bagus-bagus, tunjukkan kalau kalian adalah anak yang berbakti…hahahaha…….

Comments

Popular posts from this blog

Lanling Wang (C-Drama) "Melawan Takdir dan Tirani"

Satu lagi adaptasi dari sebuah sejarah besar tanah Cina yang terkenal. Gao Chang Gong, begitulah namanya disebut. Lanling sendiri merupakan nama daerah kekuasaannya, sehingga diberikanlah julukan Lanling Wang alias Prince of Lanling. Sebenernya ya, gue juga agak bingung gitu "wang" disini itu maksudnya raja apa pangeran?? Sejauh pengamatan dan pengetahuan gue (yang mungkin dangkal ini), wang itu artinya raja. Well, karena bukan kapasitas gue untuk menerangkan hal ini..walaupun gue anak bahasa..tapi bukan berarti ngerti hal beginian banget. Tetep harus ada satu orang yang bener2 ngerti dan paham betul mengenai istilah ini, yang sayaaaaangnya gue nggak punya satu temen Cina maupun temen yang kuliah Sastra Cina. Jadi, gue anggep aja wang disini itu both king and prince. Bukannya maruk, dengarkan dulu penjelasan gue... *berasa kayak dituduh selingkuh oleh pacar*.. Baiklah.. 'wang' disini adalah raja. tapi jelas, bukan raja dalam keadaan yang sebenarnya, karena pada ja...

Pengalaman Pertama ke Dokter Gigi, di Usia 29 Tahun XD

Silakan geli atau tertawa setelah membaca judul di atas tadi. Yap, you read it right, di usia 29 tahun. Hahaha. Ketika banyak manusia di muka bumi ini yang sudah pernah merasakan ke dokter gigi saat kecil, aku termasuk dalam salah satu spesies yang baru mengalaminya mejelang kepala 3. Jadi ceritanya, aku itu dulu pernah kecelakaan maut (bukan bermaksud lebay but it's true). Waktu itu, aku bisa denger suara orang dan goyangan mobil (maybe ambulans), tapi yang aku lihat cuma warna item di sekitarku. Mungkin lagi di antara dua dunia? Abis itu ilang sadar dan bangun di UGD, sedikit amnesia sesaat sampai gak inget aku pake baju apa dan habis dari mana waktu itu. Yang kuingat cuma Mom and Dad dan tes SPMB haha. Yang udah kenal aku lama, ya sejak SMP atau SMA, pasti tahu kejadian ini. Singkatnya, aku waktu itu dapat luka parah yang sebagian besar di sebelah kiri tubuh, termasuk wajah dan bibir. Separuh wajahku konon kata orang sempet kayak zombie wakakak, nah bibir harus dijahit ...

A PACT (Hermeneutic Analysis)

A Pact by Ezra Loomis Pound (Hermeneutic Analysis) If we take a look to this poem, we will find it interesting. The way Pound delivers his thoughts really pulls us to know more about what this is all about. We first take a glance and try to understand the meaning in the surface. After that we must take a further step to understand the meaning deeper. Hermeneutic deals with text interpretations. This poem grabs our attention because of its content. We consider that Pound mentioned Walt Whitman. This is probably the main puzzle that we must solve. Through the heuristic reading we may find that this poem tells about a man who finally makes a truce with someone he hates. He finally accepts the fact that they must kill off their conflict or problem. However, the question is, we can’t find the problem they were involved in. We don’t know why Pound didn’t like Whitman in the beginning. This is why we must look for the cause, searching deep down into the history or the ori...